PKBM Bakti Nusa Latih Kewirausahaan Pesantren
Jurnalissatu.com - Lembaga pendidikan PKBM Bakti Nusa latih pesantren rekanan di Bogor, Praktek Kewirausahaan.
Dikutip dari ustad Priyanto, pemimpin pesantren Tahfiz Al Ikhwah bahwasanya santri di pondoknya sebagian besar yatim dan atau piatu atau anak anak putus sekolah dari keluarga kurang mampu.
Statement ini selaras dengan pemimpin Ponpes Ihsan Tauhid, Kyai Ibnu yang juga menampung santri santri yang ekonominya kurang beruntung.
“Skill entrepreneurship penting didorong untuk tiap pesantren, khususnya pesantren rekanan kami," ujar Ustadz Priyanto, Senin (25/6/2024).
Kepala Pendidikan Kesetaraan PKBM Bakti Nusa Mumahad Afhan mengatakan, Agroindustri dan produksinya adalah konsep bisnis paling tepat untuk pesantren, karena waktunya dapat terjadwal agar tidak mengganggu proses belajar santri.
"Sejak minggu lalu, PKBM Bakti Nusa berkeliling melatih pesantren rekanan memproduksi Soya Milk (susu kedelai)," ucapnya.
Susu kedelai mengandung banyak gizi nabati yang bermanfaat bagi kesehatan (dikutip dari halo sehat), disamping itu soya milk menjadi pilihan alternatif bagi yang alergi atau intoleran dengan laktosa juga bagi yang tidak menyukai rasa susu hewan (sapi atau kambing).
Sementara, pembina yayasan SDM Unggul Agung Udiyanto menyampaikan, sedang membuka komunikasi dengan Sahira dan Savero Hotel Grup agar dapat menyerap komoditas pesantren untuk membantu operasional pondok.
“Kolaborasi dunia usaha dan BUMDES sangat penting agar para santri mendapatkan skill kewirausahaan dan lembaga pesantren dapat membiayai operasionalnya, juga meningkatkan gizi para penghafal Al Quran.” ungkap Agung.(AU)